
Apa Itu PK Battle? Panduan Lengkap untuk Streamer dan Agen
Temukan bagaimana PK battle mengubah livestreaming dengan kompetisi real-time, engagement yang lebih tinggi, dan peluang revenue. Pelajari tips, format, dan tools untuk streamer dan agensi
Temukan mengapa vertical livestreaming adalah strategi mobile-first yang wajib digunakan di tahun 2025. Pelajari bagaimana konten mode portrait di TikTok, Instagram Reels, YouTube Shorts, dan bahkan Twitch meningkatkan engagement, memperluas visibilitas layar, dan selaras dengan cara audiens secara alami mengonsumsi video.
Mengapa Vertical Livestreaming Penting
Pada tahun 2025, vertical livestreaming lebih dari sekadar tren—ini adalah langkah strategis bagi para kreator yang bertujuan untuk memaksimalkan jangkauan dan engagement. Dengan dominasi konsumsi mobile-first, platform seperti TikTok, Instagram Reels, YouTube Shorts, dan Twitch mengoptimalkan konten mode portrait. Inilah panduan terlengkap untuk alat dan setup terbaik yang disesuaikan dengan setiap platform.
Bagi yang sudah familiar dengan OBS Studio, Anda dapat streaming ke TikTok dengan mendapatkan stream key:
Mengakses Stream Key: Buka aplikasi TikTok, ketuk tombol '+', pilih 'Go Live', dan pilih 'Connect to PC' untuk mendapatkan Stream URL dan Key Anda.
Menyiapkan OBS: Di OBS, buka Settings > Stream, pilih 'Custom Streaming Server', dan masukkan Stream URL dan Key yang diberikan.
Lihat panduan detail tentang cara streaming di TikTok Live dengan OBS.
Sebagai alternatif yang lebih ramah pengguna, Zukaa menawarkan toolkit komprehensif yang dirancang khusus untuk kreator dan agensi. Platform ini menyediakan alat overlay canggih, termasuk widget interaktif seperti PK Battle Meter dan Solo Rotation Meter, yang meningkatkan engagement penonton dan peluang monetisasi.
Selain itu, Zukaa mendukung streaming multi-kreator, memungkinkan siaran kolaboratif yang dapat meningkatkan jangkauan dan interaksi audiens. Dengan fitur yang disesuaikan untuk kreator individu dan agensi, Zukaa menjadi solusi andal untuk meningkatkan pengalaman streaming TikTok Live.
Dalam hal streaming Instagram Live di tahun 2025, StreamYard menjadi pilihan utama bagi kreator yang menginginkan pengalaman yang mulus dan profesional. Tidak seperti metode tradisional yang memerlukan setup rumit, StreamYard menyederhanakan proses dengan memungkinkan Anda streaming langsung dari browser.
Platform ini mendukung mode vertikal (portrait), yang penting untuk format Instagram, dan menawarkan fitur seperti overlay yang dapat disesuaikan, komentar real-time, dan streaming multi-platform.
Mengakses StreamYard:
Buka browser web Anda dan kunjungi StreamYard.
Masuk dengan kredensial Anda atau daftar untuk akun baru.
Menghubungkan Instagram:
Di StreamYard, klik 'Destinations' di menu sebelah kiri.
Klik 'Add Destination' dan pilih 'Instagram'.
Ikuti petunjuk untuk masuk ke akun Instagram Anda dan berikan otorisasi kepada StreamYard untuk mengaksesnya.
Menyiapkan Stream:
Setelah terhubung, klik 'Create a Broadcast'.
Pilih 'Instagram' sebagai tujuan Anda.
Masukkan judul dan deskripsi siaran Anda.
Klik 'Create Broadcast'.
Go Live:
Sebelum waktu yang dijadwalkan, klik 'Enter Studio'.
Siapkan kamera dan mikrofon Anda.
OneStream Live unggul sebagai pilihan utama untuk streaming konten vertikal di YouTube Shorts berkat integrasinya yang mulus dengan mode portrait 9:16 YouTube. Tidak seperti platform lain, OneStream Live memungkinkan kreator untuk streaming konten vertikal yang sudah direkam atau real-time langsung ke YouTube Shorts tanpa memerlukan basis subscriber yang besar. Fitur ini sangat menguntungkan bagi kreator yang ingin memaksimalkan jangkauan tanpa prasyarat memiliki banyak pengikut.
Selain itu, OneStream Live menawarkan solusi yang lebih hemat biaya dibandingkan pesaing seperti StreamYard dan Restream, dengan menyediakan kemampuan serupa pada titik harga yang lebih rendah. Antarmuka yang ramah pengguna, dikombinasikan dengan fitur-fiturnya yang robust, menjadikannya pilihan ideal bagi kreator yang bertujuan untuk meningkatkan kehadiran mereka di YouTube Shorts.
Setup OneStream Live
Menghubungkan Akun YouTube Anda:
Masuk ke akun OneStream Live Anda.
Buka bagian 'Social Platforms' dan klik 'Add Platform'.
Pilih 'YouTube' dan ikuti petunjuk untuk menghubungkan akun YouTube Anda.
Menjadwalkan Live Stream:
Klik 'Schedule a Stream'.
Masukkan judul dan deskripsi stream Anda, dan pilih 'YouTube Shorts' sebagai tujuan.
Atur tanggal dan waktu untuk stream Anda.
Klik 'Schedule'.
Mengunggah Video Vertikal Anda:
Klik 'Upload Video'.
Pilih video vertikal yang sudah direkam (rasio aspek 9:16).
Unggah video ke OneStream Live.
Go Live:
Pada waktu yang dijadwalkan, OneStream Live akan secara otomatis mulai streaming video Anda ke YouTube Shorts.
Streamlabs menawarkan rangkaian alat komprehensif untuk streamer Twitch, termasuk overlay yang dapat disesuaikan, alert, dan widget. Antarmuka yang ramah pengguna dan fitur-fiturnya yang robust menjadikannya pilihan populer bagi kreator yang ingin meningkatkan stream Twitch mereka.
Dengan diperkenalkannya vertical livestreaming di Twitch, Streamlabs telah beradaptasi untuk mendukung format ini, memungkinkan kreator untuk melibatkan audiens di perangkat mobile dengan lebih efektif. Fitur Dual Output platform memungkinkan streaming simultan dalam orientasi horizontal dan vertikal, melayani pemirsa di perangkat yang berbeda. Fleksibilitas ini memastikan bahwa konten dioptimalkan untuk berbagai pengalaman menonton.
Menginstal Streamlabs:
Unduh dan instal Streamlabs.
Jalankan aplikasi dan masuk dengan akun Twitch Anda.
Mengonfigurasi Streamlabs:
Di Streamlabs, buka 'Settings' > 'Stream'.
Pilih 'Twitch' sebagai layanan Anda.
Masukkan stream key Anda, yang dapat ditemukan di dashboard Twitch Anda di bawah 'Settings' > 'Stream'.
Menyiapkan Stream:
Buat scene baru dan tambahkan sumber Anda (misalnya, kamera, mikrofon, display capture).
Sesuaikan ukuran kanvas menjadi 1080x1920 untuk streaming vertikal.
Go Live:
Klik 'Go Live' di Streamlabs untuk mulai streaming ke Twitch.
Vertical livestreaming telah hadir dengan kuat, lebih dari sekadar hal baru—ini adalah strategi penting bagi para kreator di tahun 2025. Dengan konsumsi mobile yang meluas, platform seperti TikTok, Instagram Reels, YouTube Shorts, dan bahkan Twitch berevolusi untuk mengadopsi siaran mode portrait. Pergeseran ini menyelaraskan konten dengan cara pengguna secara alami berinteraksi dengan perangkat mereka, yang mengarah pada tingkat perhatian dan engagement yang jauh lebih tinggi.